Kelas Bergengsi Disikat Habis! Agus Kempul Sah Jadi Raja 2 Tak Casytha Manahadap 2025
Kilasotomotif.id – Pembalap asal Solo, Agus Kempul, tampil gemilang di seri final Casytha Manahadap Road Race 2025 yang digelar di Sirkuit Alun-Alun Karanganyar, pada 6–7 Desember 2025. Dia berhasil merebut gelar “Raja 2-Tak” usai menguasai dua kelas paling bergengsi: Underbone 2T 130cc dan RX-King Super Pro.
Tak hanya itu — di luar kelas 2-tak — Kempul juga menunjukkan performa kuat dengan meraih posisi runner-up di kategori poin Expert. Hasil ini menandai dominasinya sepanjang musim 2025, apalagi dengan tambahan poin di seri pamungkas.
“Alhamdulillah bisa menuntaskan musim ini dengan juara umum. Dan bisa melanjutkan tren juara di kelas Underbone dan Super Pro.” — Agus Kempul

🏁 Mengapa Julukan “Raja 2-Tak” Layak Disandang
Pencapaian Kempul tahun ini menunjukkan konsistensi dan superioritas di kelas mesin dua-tak — yang dikenal persaingannya sengit dan penuh tuntutan teknis.
- Double winner di kelas paling kompetitif — kemenangan di Underbone 2T 130cc dan RX-King Super Pro menunjukkan bicara bahwa Kempul mampu bersaing dan unggul baik di mesin 2-tak ringan maupun “big bike 2-tak”.
- Prestasi tambah di kelas Expert — meski bukan spesialis 4-tak, posisi runner-up di kategori poin Expert menunjukkan fleksibilitas dan kemampuan adaptasi Kempul dalam berbagai kelas.
- Tutup musim dengan hasil maksimal — kemenangan di seri final dan total poin juara umum menjadikannya sebagai pembalap paling dominan di sektor 2-tak untuk 2025.
Dengan semua faktor itu, julukan “Raja 2-Tak Casytha Manahadap 2025” bukan sekadar istilah — melainkan pengakuan atas performa dan konsistensi kelas atas.
🧑🔧 Perjalanan Musim & Strategi Kempul
Sepanjang gelaran Casytha Manahadap 2025, Kempul menunjukkan sikap profesional dan mental juara. Beberapa poin menonjol:
- Ia tak gentar meskipun kelas 2-tak dikenal sulit dikendalikan; konsistensi di seri-seri awal hingga final menunjukkan persiapan matang.
- Tim TK2BRT Racing Factory yang menaunginya dipastikan memberikan dukungan teknis, setting motor dan strategi untuk menghadapi berbeda karakter sirkuit dan persaingan.
- Keberhasilan ini juga menambah reputasi kampung halamannya — membuktikan bahwa pembalap dari Solo tetap relevan dan kompetitif di kancah nasional.
🔎 Implikasi Hasil & Signifikansi untuk Dunia Balap 2-Tak Indonesia
Kemenangan dan konsistensi Kempul berpotensi membawa dampak lebih luas:
- Bangkitnya kembali kelas 2-tak — banyak peminat dan tim akan semakin tertarik untuk ikut serta di kelas 2-tak, khususnya Underbone dan RX-King, melihat keuntungan, prestise, dan kompetisi yang ada.
- Menjaga warisan motor 2-tak — di tengah tren motor 4-tak dan regulasi ramah lingkungan, prestasi di 2-tak menunjukkan bahwa balap 2-tak tetap relevan jika dikelola dan diselenggarakan dengan aman serta profesional.
- Standar baru untuk tim & rider — performa Kempul memberi tolok ukur bagi tim lain dalam hal konsistensi, persiapan teknis, dan kemampuan adaptasi lintasan.
🎯 Profil Singkat Agus Kempul
- Pembalap dari Solo, dikenal piawai mengendarai mesin 2-tak di kelas Underbone dan RX-King.
- Bergabung bersama tim TK2BRT Racing Factory — salah satu tim yang cukup diperhitungkan di ajang road race nasional.
- Telah menunjukkan performa stabil dan konsisten sepanjang musim 2025, hingga akhirnya ditutup dengan gelar juara serta predikat “raja 2-tak”.
✅ Kesimpulan
Agus Kempul layak dijuluki “Raja 2-Tak Casytha Manahadap 2025”. Dengan kemenangan di dua kelas bergengsi mesin 2-tak, tambahan hasil bagus di kategori Expert, dan konsistensi sepanjang musim — ia membuktikan bahwa skill, persiapan, dan mental juara tetap menjadi faktor penentu hasil di sirkuit.
Bagi para penggemar balap dan tim lain: hasil ini bisa menjadi inspirasi sekaligus tantangan — bahwa untuk menjadi yang terbaik, tidak cukup sekadar mengandalkan nama atau motor kencang, tetapi kombinasi dari seluruh aspek: rider, tim, motor, dan strategi.

